JAEJOONGID

{Terjemahan] 170214 Wawancara dengan Perwakilan Idola "Komposer-Idola"....Gaji adalah Rahasia.... Haruskah Kita Menulis Bersama?"

9:02 PM | 0 Comments

"Stylist ku mendandani ku agar terlihat lebih muda hari ini. Kalau-kalau aku terlihat lebih tua dari kalian guys...." (Kim Jaejoong)

JYJ Kim Jaejoong (28) berjalan santai ke foto shoot sambil mengeluh, Yang lebih muda BEAST Yong Junhyung dan Block B Zico tersenyum canggung, "Kami tidak memiliki wajah yang tampak muda..."

Gambaran mereka bertiga berdiri bersama-sama membuat mereka terlihat benar-benar seperti sebuah tim.

"Karena kita memiliki satu vokalis dan 2 rapper, kita bisa membuat sebuat tim, Jaejoong, Yong Junhyung, Jiho (nama asli Zico) inisial bersama menjadi JYJ. Hahaha"

Kesamaan di antara mereka adalah kenyataan bahwa mereka adalah "penyanyi idola dengan kemampuan menulis. "Mereka tidak mendapatkan nama mereka ditempatkan di kredit album hanya dengan menggumamkan melodi, tetapi mereka adalah industri musik Korea " Idola hak cipta " yang dapat dengan mudah menulis, mengedit musik untuk album mereka sendiri dan bahkan memberikan lagu ke artis lain .

Menurut Asosia Hak Cipta Korea, Kim Jaejoong menulis 37 lagu, Yong Junhyung 60 lagu, dan Zico 46 lagu

Baru-baru ini, di dalam satu wawancara di studio rekaman yang terletak di Samsungdong , tiga dari mereka tampak sangat dekat. Yong Junhyung memiliki rap yang ditampilkan dalam lagu Kim Jaejoong "Don't Walk Away" tahun lalu dan Zico telah bekerja dengan Yong Junhyung pada album sebelum debutnya di Block B. Mungkin itu karena mereka semua komposer musik , tapi mereka semua senang ketika mengatakan, "itu menyenangkan karena kita bisa bersama-sama."

Zico menyatakan, "Ini gila bahwa aku di sini sekarang. Aku ingat berada di sebuah acara bakat selama sekolah dasar dengan lagu " The Way You Are" dan selama tahun kedua aku di sekolah menengah dengan lagu "Rising Sun". Ketika aku belajar di luar negeri di Cina, popularitas DBSK begitu besar . "

"Baru saja aku merasa sedih begitu minum sendirian sekitar 3~4 pagi , tapi kemudian aku mendapat telepon dari Jaejoong hyung. Hyung mengatakan kepadaku bahwa ia minum sendiri juga dan datang untuk bergabung denganku. Dia adalah seseorang yang akan memahami semuanya ketika aku tidak mengatakan sepatah kata pun, jadi aku pikir kita merasakan hal yang sama. " ( Yong Junhyung )

Kim Jaejoong berkata, "Ada kalanya Junhyungie akan terlihat sedih. Jadi, ketika aku bertemu dia, aku berata padanya bahwa dia tampak baik ketika ia tersenyu . " Zico menambahkan, "Aku pikir hyung adalah orang yang menikmati emosi sedih . "

◇ “Alasan mengapa aku mulai menulis…”

Masing-masing dari mereka memiliki alasan berbeda untuk menulis

Kim Jaejoong telah menulis lagu sebelum JYJ, selama hari-hari DBSK nya . Dia diam-diam akan berbagi komposisi lagunya sendiri ke MP3-nya di ruang tunggu. Lagu pertamanya yang berada di album adalah " Love Don't Cry" yang ditempatkan pada album ke-4 DBSK di tahun 2008 .

"Karena aku adalah seorang penyanyi, aku ingin menyanyikan sebuah lagu yang memiliki pesan sendiri . Pada awalnya, itu setengah dari rasa ingin tahu dan setengah lainnya adalah kenikmatan. Aku pertama kali tertarik pada pengaturan . Itu karena lagu berubah menjadi lagu yang berbeda didasarkan pada bagaimana kamu mengaturnya." ( Kim Jaejoong )

Yong Junhyung mulai membuat lagu selama hari-hari trainee untuk melarikan diri dari kehidupan asrama yang mencekik dan hari berulang-ulang. "Aku akan meminta izin untuk mengunjungi studio Shinsadong Tiger dan pergi. "

Dia menjelaskan, "Menonton komposer hyung bekerja tampak seolah-olah mereka sedang menikmati permainan. Ketika aku mengatakan kepada mereka bahwa aku ingin mencoba juga mereka mengatakan kepada ku untuk mulai menulis pertama. Setelah aku mulai menulis sedikit, aku ingin membuat melodi dan kemudian aku pindah ke trek penuh. "

Zico ingin menjadi "high technician" sebagai rapper. Dia bahkan tidak bermimpi menjadi seorang komposer . Namun, karena perusahaan masa lalunya tidak memiliki produser yang tersedia, ia memutuskan bahwa ia harus mengambil alih .

"Waktu itu aku tidak bisa menangani program MIDI dan aku mendapat lagu dari orang lain. Aku pergi ke kelas dengan uang ku sendiri dan program-program belajar seperti Logika dan Cubase. Aku menyadari bahwa aku harus belajar untuk berbicara dengan komposer yang membuat lagu untuk ku. Dan kemudian aku serakah dan kemudian membuat lagu untuk album pertama Block B, "Nilriri Mambo". ( Zico )

Menulis lagu mulai dari dance, ballad, pop, hip hop, rock, dan banyak lagi, mereka masing-masing memiliki cara mereka menyusun lagu .

Untuk Kim Jaejoong yang menyusun sendirian di rumah, ketika dia menempatkan pikiran untuk itu, ia hanya akan membuat lagu dengan notebook dan piano. Dia merumuskan gaya lagu dengan membuat melodi dan menambahkan lirik di akhir.

Ketika Yong Junhyung tidak memiliki jadwal, ia akan menuju ke studio untuk berbicara dengan teman-temannya dan ketika ia mendapat ide, ia akan mulai menulis. Dia akan selalu memilih judul lagu pertama .

Yong Junhyung menjelaskan, "Karena kamu membutuhkan persetujuan publik, Kamu harus mampu berkompromi sampai batas tertentu. Suara dasar mungkin elektronik, tetapi kamu mungkin harus mengganti dengan piano atau gitar untuk suara melodi akustik. Atau jika lagu yang bergenre pop, maka kamu perlu mencari melodi yang tepat untuk itu .

Untuk Zico, yang mendapat studio sendiri 3 bulan lalu di Seochodong, ia membuat lagu dengan irama dan loop. Dia menambahkan melodi dan terakhir menulis lirik .

Mereka semua sepakat, "Urutan tersebut mungkin berbeda, tapi proses yang kita jalani adalah sama. Meskipun mungkin lagunya benar-benar baik yang ditulis oleh orang yang berbeda, kita tidak tergoda untuk hanya cukup bekerja di luar itu. Kami memiliki pikiran yang terbuka . "

Lirik biasanya didasarkan dari pengalaman. Ketika Yong Junhyung mengatakan bahwa ia mendorong untuk memiliki 'Caffeine' sebagai judul lagu solo BEAST Yang Yoseob, Zico dan Jaejoong bercanda , "bukan karena kamu masukkan pengalaman putus cinta mu sendiri dalam lagunya?"

"Itu pengalaman yang bercampur dengan imaginasi. Haha." (Yong Junhyung)

"Sekarang kamu menyebutnya, lirik untuk lagu solo mu 'Flower'. tampaknya lebih seperti kehidupan nyatamu daripada 'Caffeine'….:(Kim Jaejoong, Zico)

◇ " Hak cipta pertama dibayar beberapa ratus... itu harusnya menyenangkan jika kita semua bersama-sama menyusunnya"

Mereka saling mengevaluasi kekuatan musik masing-masing.

"Zico adalah seseorang yang bisa rap dengan sangat baik dan idenya untuk mengambil bagian dari lagu sangat menakjubkan aku cemburu akan hal itu. " (Yong Junhyung)

" Musikku mungkin merangsang, tetapi memiliki banyak kekurangan. Tapi untuk Jaejoong hyung melodi pengaturannya ringkas dan jelas bahwa itu membuka jalan untuk menyanyi dengan sempurna. Juga, menulis adalah sama pentingnya dengan menyusun, dan fakta bahwa semua lirik muncul dalam pikiran Junhyung hyung menakjubkan." ( Zico )

Kim Jaejoong menambahkan, "Aku bukan satu-satunya penggemar mereka tapi bahkan teman-teman dekat ku adalah penggemar Junhyung dan Zico. Itu karena keterampilan dan intuisi mereka tidak seperti yang lain ."

Ada juga sebuah ide yang akan menyenangkan jika mereka berkolaborasi bersama-sama .

Kim Jaejoong berkata, "Aku benar-benar merasa terhormat dan menyambut ini . "

"Satu orang bisa membuat lagu dan kemudian kami bertiga bisa membuat melodi dan rap. Atau kita semua bisa hanya bertemu untuk bekerja di trek. Aku pikir itu akan benar-benar menyenangkan. " (Yong Junhyung)

Gaji hak cipta mereka meningkat dengan fakta mereka adalah penyanyi idola populer dan mereka mulai membuat lagu-lagu hit mereka sendiri. Mereka saling memandang dengan ekspresi yang tidak nyaman untuk berbicara tentang berapa banyak mereka membuat .

Zico tersenyum mengatakan. "Sebelum memulai debutnya di Blok B dan ketika aku dulu aktif di industri musik indie pada usia 18, jumlah pertama yang aku buat adalah 150 dolar. Dibandingkan dengan itu, sekarang aku membuat lebih banyak, untungnya . "

Yong Junhyung mulai berkata, "Ketika aku pertama kali menulis untuk album debut BEAST, aku membuat sekitar 100-200 dolar. Waktu itu aku bahkan tidak tahu tentang hal-hal seperti uang hak cipta. " Kim Jaejoong menambahkan, "Aku pikir aku membuat lebih dari itu ..."

Meskipun mereka membuat jumlah yang berbeda, mereka semua harus hati-hati terhadap plagiarisme. Tahun lalu, industri musik mengalami banyak masalah .

Yong Junhyung berkomentar jujur, "Kamu dapat dengan mudah menambahkan melodi lain untuk lagu mu tanpa mengetahuinya sehingga tidak memiliki pikiran apapun benar-benar menakutkan. Dengan memonitor lagu-lagu lainnya, aku memeriksa lagu ku sendiri. Namun, aku berpikir tentang bagaimana aku membuat melodi yang telah aku buat beberapa tahun yang lalu di sisi yang berlawanan dari dunia dan menyadari jika itu benar-benar mungkin untuk membuat sebuah lagu baru secara keseluruhan. "

Kim Jaejoong berkata, "Aku tidak berpikir tentang plagiarisme dan hanya membuat lagu sesuai dengan inspirasi yang aku dapatkan. Namun, jika kamu memiliki melodi yang sama, ritme, dan juga loop-nya, akan dipertanyakan. Ini sangat sulit untuk mendapatkan ketukan yang sama dari ketiganya "

◇ Garis antara artis dan idola ... "prasangka mengecewakan "

Setelah 2 jam wawancara , topik beralih ke realitas penyanyi idola .

Di Korea, idola sering dikagumi dan pada saat yang sama mereka mudah dikritik secara subyektif . Terutama, ketika kamu mendapatkan gelar idola namamu, kamu memiliki kecenderungan untuk dipandang rendah oleh musisi lainnya. Karena itu, manajemen perusahaan menekankan fakta bahwa para anggota berpartisipasi dalam menyusun dan menulis dalam rangka untuk menambah citra artis dan musisi.

Jika itu terjadi, orang-orang ini berada di garis antara idola dan artis .

Zico menjelaskan, "Aku merasa kata-kata seperti idola dan artis benar-benar dihapus dari definisi mereka dan kami menggunakannya untuk menyesuaikan bahasa kita. Aku pikir itu mengecewakan untuk melihat bahwa dengan menjadi seorang idola atau mengenakan kacamata hitam, Kamu dihakimi bahkan lebih. Anggota yang pandai bernyanyi atau rap cenderung lebih cemerlang dari orang lain yang menulis dengan baik dalam kondisi yang berbeda. "

Yong Junhyung menganggukan kepalanya mendengar kata-kata Zico dan bergabung .

"Aku bersyukur bahwa orang-orang melihat aku sebagai seorang seniman atau idola, tapi aku tidak ingin didefinisikan oleh itu. Aku akan terus bekerja keras sampai orang-orang menyadari kemampuan musikku dan ini adalah sesuatu yang aku tidak bisa tanamkan ke publik." (Yong Junhyung)

Hyung tertua, Kim Jaejoong, yang melewati 10 tahun sejak debutnya tahun lalu mengatakan jawaban yang transparan .

Dia berkata, "Manajemen perusahaan mendebutkan penyanyi idola dalam rangka untuk membuat mereka menjadi bintang dan itulah apa yang kita inginkan. Tapi, jika kamu ingin menjadi sukses dengan disebut sebagai musisi, ini bukan cara untuk debut dan kamu harus memilih jalan yang berbeda. Jadi pada akhirnya , kamu tidak boleh merasa terlalu kecewa tentang hal itu . "

Sekarang beberapa dari mereka memiliki pengalaman dalam memproduksi, apakah mereka pernah bermimpi tentang menjadi Yang Hyunseok ( YG ) atau PArk Jinyoung ( JYP ) di masa depan?

“I really like cooking the meat, but I guess Zico took my utensil today. Haha.” (Kim Jaejoong)

Yong Junhyung berkata, "Aku pikir aku bisa melihat masa depanku di produser yang membuat musik dan menetapkan konsep-konsep, bukan produser yang memiliki perusahaan."

Zico mengatakan, "Aku setuju" dan Kim Jaejoong tertawa berkata, "Aku harus melihatnya begitu aku semakin tua . "

Setelah wawancara, mereka bertiga menuju ke restoran samgeupsal (BBQ daging babi Korea). Ketika Zico yang termuda mulai memasak daging, ia mengambil gambar dengan teleponnya dan berkata bahwa ia lucu .

"Aku sangat suka memasak daging, tapi kurasa Zico mengambil alat ku hari ini. Haha." (Kim Jaejoong)

Sumber: Naver

Terjemahan Inggris: Yongism@Tumblr

Terjemahan Bahasa: JaejoongID

Disebarkan oleh JaejoongID

Labels: Terjemahan, wawancara

9:02 PM | 0 Comments

0 Comments:

Post a Comment

9:02 PM | 0 Comments

0 Comments:

Post a Comment

9:02 PM | 0 Comments